Timnas Putri Indonesia ukir sejarah baru dengan berhasil menyabet juara Piala AFF Putri 2024, dengan skor akhir kontra Kamboja 3-1.

Laga Final AFF Women’s Cup berlangsung pada Kamis (5/12) di New Laos National, Vientiane berlangsung dengan penuh ketegangan.

Sebelumnya pada laga AFF Women’s Cup, Indonesia tergabung dalam B bersama dengan Kamboja dan Malaysia. Indonesia lolos bersama Kamboja untuk knock out stage.

Tim asuhan Satoru Mochizuki tampil apik dalam pertandingan ini. Dengan mendominasi permainan sejak awal pertandingan babak pertama, Reva dan kolega berhasil mencetak gol pertama pada menit ke-19 usai menyambar umpan silang dari Katarina Stalin dari sisi kiri.

Namun, Kamboja tidak tinggal diam dengan penyerangan agresif ke pertahanan Garuda Pertiwi, dan menyamakan kedudukan skornya melalui tendangan Saody pada menit ke-32.

Hasil draw dalam babak satu ini tak membuat tim Garuda Pertiwi menyerah. Indonesia terus melakukan serangan hingga menciptakan gol pada menit ke-35 melalui tendangan Sydney Hopper. Gol perdana Sydney membawa Garuda Pertiwi kembali unggul memimpin pertandingan krusial ini.

Memasuki babak kedua, Kamboja tampil dengan penuh tekanan dan nyaris mencetak gol lewat scrimmage pada menit ke-49, namun sayang peluang tersebut gagal dimanfaatkan dengan baik. 

Belum cukup puas, Indonesia mengambil alih permainan dengan serangan balik cepat yang dilakukan oleh Rosdillah dengan menggiring bola cepat ke area penalti dan mengumpan belakang ke arah Reva  yang memberikan finishing akurasi gol dengan tepat. 

Gol tersebut menjadi gol kedua yang disumbangkan Reva Octaviani di laga pertandingan ini sekaligus menutup skor akhir  kemenangan 3-1 untuk Indonesia.

Kemenangan Garuda Pertiwi ini merupakan pencapaian sejarah baru untuk Indonesia. Di bawah asuhan Satoru Mochizuki, Timnas Indonesia menunjukkan hasil apik yang mendominasi laga final meski pada awal pertandingan Kamboja memberikan serangan dan perlawanan yang kuat.

Reva Octaviani mendapatkan penghargaan Best Player karena berhasil performa apiknya membobol gawang lawan sebanyak dua kali, dan Laita Roati sebagai Best Goalkeeper.

Indonesia berhasil lolos ke ASEAN Women’s Championship 2025 bersama Timnas Kamboja dan Singapura yang berada di posisi tiga tim teratas.