KanalLogoLogo
Kamis, 23 Januari 2025

Sport

Presiden Prabowo Ingin Tambah Jam Pelajaran Olahraga SD Sampai SMA, Apa Alasannya?

Shierly Amalia Aura HayatiSelasa, 10 Desember 2024 14:07 WIB
Presiden Prabowo Ingin Tambah Jam Pelajaran Olahraga SD Sampai SMA, Apa Alasannya?

Sumber : Pinterest

ratecard

Pada tanggal 9 Desember 2024, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah memberikan instruksi kepada seluruh sekolah di Indonesia untuk meningkatkan jam pelajaran olahraga minimal satu jam per hari.


Program ini merupakan bagian dari strategi besar bernama "Gerakan Indonesia Bugar".


“Gerakan Indonesia Bugar” merupakan program yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan praktik olahraga di kalangan anak-anak mulai dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas (SD-SMA).


Program “Gerakan Indonesia Bugar” tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan jumlah jam pelajaran olahraga saja, tetapi juga untuk membudayakan perilaku aktif dan sehat di kalangan generasi muda. 


Melansir beberapa sumber, termasuk wawancara dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Presiden Prabowo Subianto sangat peduli dengan kondisi keseimbangan hidup dan kualitas fisik bangsa Indonesia. 


Oleh karena itu, ia ingin memperkuat struktur pendidikan melalui integrasi lebih lanjut dari kegiatan olahraga.


Tujuan utama penambahan jam pelajaran olahraga ini adalah untuk membantu siswa-siswi mengembangkan kemampuan fisik mereka serta membentuk bibit-bibit atlet sejak dini. 


Dalam proses ini, kegiatan olahraga dasar seperti senam, gimnastik, dan atletik akan digunakan sebagai dasar pengembangan fisik dan motorik siswa.


Selain itu, penambahan jam pelajaran olahraga juga dimaksudkan untuk mengurangi risiko obesitas dan masalah kesehatan lainnya yang sering dialami oleh remaja sekarang. 


Dengan demikian, generasi muda Indonesia diharapkan dapat memiliki tubuh yang sehat dan siap menghadapi tantangan zaman mendatang.


Implementasi program penambahan jam pelajaran olahraga ini dilakukan secara koordinatif oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. 


Langkah pertama yang akan diambil adalah melakukan evaluasi terhadap infrastruktur olahraga di setiap sekolah. 


Saat ini, baru sekitar 12% dari total 439 ribu sekolah di Indonesia yang memiliki fasilitas olahraga yang cukup baik. 


Oleh karena itu, prioritas utama adalah menyediakan fasilitas olahraga yang memadai di semua sekolah, terutama di tingkat SD dan SMP.


Penyediaan fasilitas olahraga dan penambahan jam pelajaran olahraga tidak akan dilakukan secara instan. 


Proses ini akan dilakukan secara bertahap guna memastikan bahwa segala aspek yang relevan sudah siap sebelum melangsungkan kegiatan olahraga rutin. 


Pilihan Untukmu