
JAKARTA – Sekretaris Kabinet Republik Indonesia, Teddy Indra Wijaya, meluruskan isu terkait dugaan keberadaan minuman beralkohol dalam jamuan santap malam kenegaraan yang digelar Presiden RI Prabowo Subianto untuk menyambut Presiden Prancis Emmanuel Macron di Istana Negara, Rabu malam, 28 Mei 2025.
Spekulasi publik mencuat setelah beredar foto kedua kepala negara melakukan toast dengan gelas berisi cairan berwarna keemasan. Banyak yang menduga minuman tersebut merupakan wine atau minuman beralkohol lain.
Namun, Seskab Teddy memastikan bahwa dugaan tersebut tidak benar. Ia menyatakan bahwa minuman yang digunakan dalam momen bersulang itu adalah Sparkling Apple Cider, bukan wine.
“Owh itu Sparkling Apple Cider, 100% juices. Bukan wine ya, dan tidak mengandung alkohol. Itu memang yang dipilih buat toast, karena non alkohol,” ujar Teddy.
Ia menambahkan, pemilihan minuman tersebut menunjukkan bahwa protokol jamuan resmi kenegaraan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai dan budaya masyarakat Indonesia, termasuk dalam hal yang sensitif seperti konsumsi alkohol.
Teddy berharap masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang tidak berdasar dan dapat memahami bahwa setiap rangkaian acara kenegaraan dirancang dengan mengedepankan norma serta kebiasaan yang berlaku di tanah air.
Pernyataan ini sekaligus menjadi klarifikasi resmi pemerintah untuk menepis kabar simpang siur yang sempat beredar luas di media sosial dan ruang publik.