Breaking News :
KanalLogoLogo
Selasa, 24 Juni 2025

Sosial

Mendarat Darurat karena Ancaman Bom, Pemulangan Jemaah Haji SV 5688 Berjalan Lancar

Ima KarimahMinggu, 22 Juni 2025 20:07 WIB
Mendarat Darurat karena Ancaman Bom, Pemulangan Jemaah Haji SV 5688 Berjalan Lancar

Jemaah haji di Bandara Kualanamu, Medan

ratecard

JAKARTA – Pemulangan jemaah haji kelompok terbang (kloter) 33 Debarkasi Surabaya dengan pesawat Saudia Airlines SV 5688 berjalan lancar, meskipun sebelumnya sempat mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Medan, akibat ancaman bom yang diterima melalui sambungan telepon.

Ancaman itu disampaikan ke petugas Air Traffic Control (ATC) Jakarta Area Control Center dari Kuala Lumpur ACC, saat pesawat tengah menempuh rute Jeddah–Muscat–Surabaya pada Minggu (22/6) dengan 376 penumpang di dalamnya. Sesuai prosedur keamanan, pilot langsung mengalihkan penerbangan ke Kualanamu dan mendarat pada pukul 09.27 WIB.

Setibanya di Kualanamu, pesawat ditangani oleh Tim Gegana Polri, TNI, Aviation Security, dan otoritas bandara. Pemeriksaan menyeluruh dilakukan terhadap penumpang, kru, pesawat, dan kargo. Tidak ditemukan bahan berbahaya. Pukul 16.30 WIB, status pesawat dinyatakan aman dan diserahkan kembali ke pihak bandara.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa, menyampaikan bahwa pesawat kembali diberangkatkan pada pukul 03.30 WIB dini hari dan mendarat di Surabaya pukul 08.00 WIB. Selama penanganan, jemaah difasilitasi akomodasi, konsumsi, dan pendampingan pelayanan.

“Semua prosedur berjalan sesuai dengan protokol keamanan penerbangan nasional,” tegas Lukman, merujuk pada Peraturan Menteri Perhubungan PM 140 Tahun 2015 dan Keputusan Dirjen Perhubungan Udara PR 22 Tahun 2024.

Ancaman tersebut akhirnya diklasifikasikan sebagai hoaks oleh otoritas keamanan, serupa dengan insiden sebelumnya pada SV 5276 rute Jeddah–Jakarta.

Sebagai langkah antisipatif, Ditjen Hubud menjalin koordinasi dengan Otoritas Penerbangan Sipil Arab Saudi (GACA) untuk memperkuat keamanan penerbangan selama musim haji.

Lukman menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim yang terlibat atas penanganan cepat dan profesional, serta menegaskan bahwa keselamatan dan kenyamanan penumpang tetap menjadi prioritas utama Kementerian Perhubungan.


Pilihan Untukmu