BOGOR – Ayom (60), pendaki yang sempat dilaporkan hilang di kawasan Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Selasa (24/6). Korban ditemukan oleh Tim SAR gabungan di dasar jurang dengan kedalaman sekitar 120 meter dan kemiringan tebing mencapai 80 derajat.

Kepala Kantor SAR Jakarta, Desiana Kartika Bahari, menyatakan korban ditemukan pukul 15.26 WIB oleh tim yang sedang melakukan pencarian di jalur Sungai Citiis.

“Korban ditemukan di tengah jurang curam dengan posisi sekitar 60 meter dari aliran sungai kering Citiis,” ujar Desiana. Sebelumnya, indikasi keberadaan korban sudah terdeteksi pada pukul 14.40 WIB.

Korban yang sempat dilaporkan hilang saat melakukan hiking bersama rekannya itu diduga terpeleset dan jatuh ke jurang saat melintasi jalur curam.

Upaya pencarian korban dilakukan secara intensif sejak Senin (23/6), melibatkan tim gabungan yang dibagi menjadi tiga Search and Rescue Unit (SRU):

-SRU I menyisir aliran Sungai Citiis sejauh 2 km

-SRU II menyusuri jalur dari simpang Kapin ke Pohpohan

-SRU III melakukan pencarian dari Leuweung Bobojong hingga Last Known Position (LKP)

Tim menggunakan peralatan khusus, termasuk drone dan alat panjat, untuk menjangkau area sulit.

Ayom dilaporkan hilang setelah berpisah dari rombongan saat mendaki Gunung Salak. Hilangnya korban memicu operasi SAR gabungan yang berlangsung selama dua hari, sebelum akhirnya jasad korban ditemukan.