Breaking News :
KanalLogoLogo
Selasa, 15 Juli 2025

Sosial

BULOG Siap Salurkan 20 Kg Beras ke 18 Juta Penerima Bantuan Pangan

Ima KarimahSenin, 14 Juli 2025 22:38 WIB
BULOG Siap Salurkan 20 Kg Beras ke 18 Juta Penerima Bantuan Pangan

Penerima Bantuan Pangan (PBP)

ratecard

JAKARTA – Perum BULOG memastikan siap menyalurkan bantuan pangan beras kepada 18.277.083 Penerima Bantuan Pangan (PBP) di seluruh Indonesia, usai menerima penugasan resmi dari Badan Pangan Nasional (Bapanas). Penugasan itu tertuang dalam surat Nomor 170/TS.03.03/K/7/2025, tertanggal 4 Juli 2025.

Penyaluran bantuan beras tersebut merupakan bagian dari penebalan bantuan sosial tahun 2025 yang digagas pemerintah untuk menjaga stabilitas ekonomi masyarakat berpenghasilan rendah dan menekan inflasi pangan.

“Seluruh lini distribusi BULOG siap bergerak. Kami pastikan kualitas beras yang disalurkan adalah beras terbaik dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP),” ujar M. Suyamto, Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum BULOG, Jumat (11/7/2025).

Sesuai arahan Bapanas, setiap penerima akan mendapatkan 20 kg beras, hasil dari alokasi dua bulan sekaligus (Juni dan Juli 2025) dalam skema pengiriman one shoot. Data penerima disiapkan melalui koordinasi antara Bapanas dan Kementerian Sosial (Kemensos), untuk memastikan bantuan tepat sasaran.

BULOG menyiapkan sistem distribusi terintegrasi dengan stok CBP yang tersebar di seluruh Indonesia, armada logistik, serta pemantauan distribusi berbasis teknologi informasi secara real-time.

Distribusi akan dilakukan dengan prinsip efisien dan akuntabel, dengan memastikan bantuan sampai tepat jumlah, lokasi, dan waktu.

“BULOG berkomitmen menjalankan tugas ini secara bertanggung jawab dan sinergis, untuk memperkuat perlindungan sosial dan menjaga akses pangan masyarakat,” tegas Suyamto.

BULOG juga mengapresiasi dukungan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka atas penguatan program bantuan pangan nasional, yang dinilai sebagai bentuk nyata kehadiran negara bagi masyarakat miskin dan miskin ekstrem.

Pilihan Untukmu