Breaking News :
KanalLogoLogo
Sabtu, 01 November 2025

Sosial

BSI Maslahat Dukung Pendidikan Berkelanjutan dengan BSI Scholarship

Didik HariantoSabtu, 25 Oktober 2025 17:39 WIB
BSI   Maslahat   Dukung   Pendidikan   Berkelanjutan   dengan   BSI Scholarship

ratecard

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 4 menekankan pentingnya pendidikan yang inklusif, adil, dan bermutu bagi semua, serta mendorong kesempatan belajar sepanjang hayat. Dalam upaya mewujudkannya, UNESCO berperan sebagai penggerak utama yang mengembangkan konsep Education for Sustainable Development (ESD) atau pendidikan berkelanjutan. Konsep ini berakar pada pemikiran bahwa pendidikan harus melampaui sekadar transfer pengetahuan, menuju proses pembelajaran yang menyiapkan individu untuk mengambil keputusan dan bertindak demi masa depan yang adil secara sosial, layak secara ekonomi, dan berkelanjutan secara ekologis.

Tokoh pendidikan dunia, Al-Ghazali memiliki pemikiran terkait manajemen pendidikan yang tidak lepas dari pendekatannya untuk menyatukan antara akal dan hati, ilmu dan amal, dunia dan akhirat. Ia menekankan bahwa pendidikan bukan semata-mata proses transfer pengetahuan, melainkan juga proses pembinaan karakter dan spiritualitas.

Pandangan ini selaras dengan BSI Maslahat yang memiliki pilar didik umat. Pilar yang berfokus pada program bantuan pendidikan sebagai kunci utama untuk membangun masyarakat yang berdaya, mandiri, berkarakter, dan mampu berkontribusi untuk kesejahteraan bersama.


Implementasi BSI Scholarship dalam Pendidikan Berkelanjutan


Melalui pilar Didik Umat, BSI Maslahat menghadirkan program BSI Scholarship sebagai wujud nyata komitmen terhadap pendidikan berkelanjutan. Pendidikan berkelanjutan bukan hanya tentang akses ke sekolah, tetapi tentang pembelajaran yang terus-menerus. Kemampuan seseorang untuk belajar, beradaptasi, dan berkontribusi sepanjang hidupnya. BSI Scholarship merupakan program bantuan pendidikan dimana penerima beasiswa tidak hanya mendapatkan tunjangan uang saku, namun juga pendidikan karakter dan kepemimpinan, serta pembinaan spiritual. BSI Scholarship memiliki program beasiswa untuk pelajar dan mahasiswa. BSI Scholarship Pelajar merupakan program beasiswa bagi siswa setara SMA. Para penerima beasiswa (awardee) tidak hanya diberikan bantuan ekonomi penunjang proses belajar, namun juga dibekali dengan berbagai pelatihan.

Pada tahun 2025, BSI Scholarship Pelajar membidik siswa yang duduk di kelas 12 sejumlah 1.431 awardee. Sebanyak 53% atau 754 awardee berhasil lolos Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Bahkan 33% yang lolos atau sejumlah 247 awardee berhasil masuk Top 10 PTN.

Menariknya, awardee BSI Scholarship Pelajar yang lolos seleksi berkesempatan untuk melanjutkan ke jenjang BSI Scholarship Mahasiswa. Skema berjenjang ini menjadi bukti nyata bahwa BSI Maslahat memandang pendidikan sebagai perjalanan berkelanjutan.


Wujud Nyata Semangat Pendidikan Berkelanjutan

Pendidikan bukan sekadar ruang kelas dan buku pelajaran. Ia adalah jantung dari pembangunan berkelanjutan. Melalui pendidikan, lahirlah generasi yang sadar, tangguh, dan mampu menata masa depan bangsa dengan nilai kemanusiaan dan kemaslahatan. Dalam wajah pendidikan berkelanjutan, selalu ada kisah yang menyalakan harapan. Salah satunya hadir dari sosok Joni Anwar Afrizul, awardee BSI Scholarship Pelajar asal MAN Insan Cendekia Padang Pariaman.

Joni lahir dari keluarga sederhana yang tinggal di rumah kayu beratap seng. Di dapur, tungku kayu menjadi saksi perjuangan setiap pagi, sementara cahaya malamnya bersumber dari listrik yang dipinjam dari tetangga. Sang ayah, seorang petani yang tak pernah lelah bekerja, menanam bukan hanya padi di sawah, tetapi juga nilai keteguhan dan dedikasi dalam hati anaknya.

Keterbatasan ekonomi tak pernah membuat langkah Joni surut. Ia percaya bahwa keadaan bukanlah batas, melainkan batu pijakan menuju cita-cita. Ia jatuh cinta pada ilmu kimia, bukan sekadar mempelajarinya, tapi menghidupinya. Di sela kesibukan sekolah, Joni menyisihkan waktu untuk mengajar olimpiade kimia secara daring, berbagi ilmu dengan teman-temannya. Baginya, ilmu tak akan berharga jika tidak dibagikan.

“Orang hanya melihat medali,” tutur Joni lirih. “Tapi di balik semua itu ada pagi-pagi yang dingin dan lelah, malam-malam tanpa tidur, dan usaha yang jarang terlihat. Prestasi bukan hadiah instan, ia lahir dari doa, air mata, dan disiplin.”

Deretan prestasinya membuktikan ketekunan itu:

              Medali Emas Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia (KOSSMI)

              Medali Perak Olimpiade Sains Nasional (OSN) dan Kompetisi Sains Madrasah (KSM)

              Medali Emas Lomba Kimia Perorangan (LK-Pero) & Lomba Cepat Tepat Kimia (LCTK)

              Medali Perunggu KSR yang merupakan kompetisi dari platform bimbingan belajar

Namun perjalanan Joni tidak selalu mudah. Ia pernah gagal lolos ke Institut Teknologi Bandung (ITB) melalui jalur SNBP, momen yang sempat menghancurkan harapannya. Tapi Joni tak berhenti. Ia menegakkan kembali tekadnya dan belajar lebih keras. Hingga akhirnya, ia diterima di kampus impiannya melalui jalur SNBT. BSI Scholarship turut menemani langkahnya hingga ke bangku kuliah..

“Hari ini aku berdiri di kampus impian. Tapi perjuanganku belum selesai. Aku ingin jadi bukti bahwa anak dari keterbatasan pun bisa bermimpi tinggi. Selama kamu belum berhenti, balasan dari perjuanganmu akan datang.” — Joni Anwar Afrizul

Kisah Joni adalah potret indah dari semangat pendidikan berkelanjutan. Belajar bukan hanya untuk meraih gelar, melainkan untuk menyalakan cahaya bagi orang lain. Ia membuktikan bahwa pendidikan berkelanjutan tidak selalu tentang fasilitas megah atau sumber daya besar. Esensinya ada pada keyakinan, daya juang, dan harapan yang tumbuh dari hati yang tulus.

Pilihan Untukmu