Breaking News :
KanalLogoLogo
Rabu, 03 Desember 2025

Sosial

Tertipu Pria Mengaku AKBP Polda Jatim, Wanita di Tuban Rugi Rp 170 Juta

Mita BerlianaSelasa, 25 November 2025 15:13 WIB
Tertipu Pria Mengaku AKBP Polda Jatim, Wanita di Tuban Rugi Rp 170 Juta

ilustrasi

ratecard

TUBAN - Seorang wanita berinisial KNU (33), warga Kecamatan Palang, Tuban, harus menelan pil pahit setelah menjadi korban penipuan oleh pria yang menjalin hubungan asmara dengannya. Pelaku yang mengaku sebagai anggota polisi berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) di Resmob Polda Jatim, berhasil menguras uang korban hingga Rp 170 juta.

Kanit Pidum Satreskrim Polres Tuban, Ipda Moch Rudi, menjelaskan bahwa pelaku menggunakan modus meyakinkan korbannya dengan menunjukkan atribut kepolisian palsu.

“Untuk meyakinkan korbannya, pelaku kerap menunjukkan barang menyerupai pistol dan Handy Talky (HT) kepada korban,” kata Ipda Rudi.

Setelah melihat atribut tersebut, KNU percaya dan menjalin hubungan kasih dengan pelaku. Selama berkomunikasi melalui WhatsApp dan panggilan telepon, pelaku terus membangun kedekatan emosional hingga korban benar-benar jatuh cinta. Setelah korban terpikat, pelaku mulai meminta sejumlah uang secara berkala dengan berbagai alasan mendesak.

"Pelaku memanfaatkan hubungan asmara tersebut untuk meminta uang secara berkala hingga Rp 170 juta," tambah Ipda Rudi.

Setelah korban mengirimkan uang ratusan juta, pelaku tiba-tiba menghilang dan tidak dapat dihubungi lagi. Korban yang merasa tertipu akhirnya melaporkan kejadian ini ke Unit Pidum Satreskrim Polres Tuban.

Menanggapi laporan tersebut, pihak kepolisian segera melakukan penyelidikan. "Dugaan sementara pelaku bukan anggota Polri, hanya memanfaatkan atribut dan identitas palsu untuk meyakinkan korban,” jelas Ipda Rudi.

Atas kejadian ini, Ipda Rudi mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap oknum yang mengaku sebagai aparat penegak hukum, terutama jika tujuannya adalah meminta uang untuk urusan pribadi.

“Jika ada yang mengaku polisi untuk urusan pribadi, apalagi meminta uang, segera cek dan laporkan. Jangan sampai ada korban berikutnya,” tegasnya.

Pilihan Untukmu