Breaking News :
KanalLogoLogo
Sabtu, 13 Desember 2025

Sosial

Klaim Pemulihan Listrik 97 Persen di Aceh Ditolak Warga: di Rumah Kami Belum Nyala!

Mita BerlianaMinggu, 07 Desember 2025 23:58 WIB
Klaim Pemulihan Listrik 97 Persen di Aceh Ditolak Warga: di Rumah Kami Belum Nyala!

foto

ratecard

BANDA ACEH - Warga di Kabupaten Aceh Besar dan Kota Banda Aceh membantah pernyataan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia yang mengklaim bahwa pemulihan jaringan listrik pascabanjir di Aceh telah mencapai 97 persen. Reza Munawir (39), warga Aceh Besar, mengungkapkan bahwa listrik di rumahnya sudah padam selama 12 hari, sehingga ia terpaksa bolak-balik ke warung kopi hanya untuk mengisi daya perangkat kerjanya. "Pak Bahlil, lampu di rumah saya belum menyala," ujar Reza dengan nada kesal. Menurutnya, meski tidak terdampak banjir langsung, kedua wilayah tersebut terkena imbas berupa padamnya listrik dan internet yang mengganggu aktivitas sehari-hari.


Reza menggambarkan kondisi malam hari di desa-desa sekitar yang masih gelap gulita, memaksa warga mencari penerangan di warung kopi yang menggunakan genset. "Di warkop hidup karena pakai genset. Itupun harus cepat perginya, kalau telat pasti penuh," ujarnya. Pengalaman serupa dialami Dani Randi, warga Banda Aceh, yang mengeluhkan listrik yang menyala hanya sebentar-sebentar. "Tapi hidupnya sebentar, matinya lama. Belum sempat hidupin air, istri masak di dapur, lampu sudah mati lagi," katanya. Agar usaha konveksinya tetap berjalan, Dani terpaksa membeli genset meski biaya operasional membengkak.


Fira, warga Krueng Cut, Baet, Aceh Besar, juga mengeluhkan selain listrik yang padam, pasokan air PDAM di rumahnya tidak mengalir selama lebih dari seminggu. "Saat malam hari kompleks kami gelap sunyi. Ketika pagi hari suami saya cari air, kadang ke masjid dan juga rumah saudara. Bukan untuk mandi, tapi secukupnya saja untuk kebutuhan buang air kecil dan besar," katanya. Ia menegaskan bahwa listrik dan air adalah kebutuhan dasar yang sangat mendesak untuk segera dipulihkan.


Sementara itu, dalam kunjungannya mendampingi Presiden Prabowo Subianto ke Bireuen, Menteri Bahlil melaporkan bahwa pemulihan listrik di Aceh telah mencapai 97 persen dan akan menyala seluruhnya pada Minggu (7/12/2025) malam. “Malam ini nyala semua, Pak. Seluruh Aceh, 97 persen sudah menyala malam ini,” kata Bahlil kepada Presiden. Pernyataan ini langsung diapresiasi oleh Prabowo yang juga menunjuk KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak sebagai komandan satgas perbaikan jembatan terdampak. Namun, di lapangan, janji tersebut belum sepenuhnya dirasakan oleh warga seperti Reza, Dani, dan Fira yang masih menunggu kepastian dan kejelasan mengenai normalnya pasokan listrik di rumah mereka.

Pilihan Untukmu