Breaking News :
KanalLogoLogo
Sabtu, 13 Desember 2025

Pemerintahan

Bapanas Salurkan 6.438 Ton Beras untuk Koban Banjir dan Longsor Sumut

Ima KarimahSelasa, 09 Desember 2025 20:44 WIB
Bapanas Salurkan 6.438 Ton Beras untuk Koban Banjir dan Longsor Sumut

Pemprov Sumut dan pemerintah daerah menyatakan siap untuk melaksanakan pendataan kerusakan infrastruktur skala besar sesuai instruksi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, termasuk kerusakan lahan pertanian, benih, serta alat dan mesin pertanian (Alsintan).

ratecard

MEDAN — Pemerintah menyalurkan bantuan 6.438 ton beras kepada korban banjir dan longsor di Provinsi Sumatera Utara. Sealin itu daalam rapat koordinasi yang digelar di Polbangtan, Minggu (7/12/2025), Badan Pangan Nasional (Bapanas), Kementerian Pertanian, Pemprov Sumut, dan pemerintah kabupaten/kota memastikan langkah tanggap darurat berjalan terpadu, mulai dari pendataan kerusakan sektor pertanian hingga percepatan distribusi bantuan pangan bagi warga terdampak.

Pemprov Sumut dan pemerintah daerah menyatakan siap untuk melaksanakan pendataan kerusakan infrastruktur skala besar sesuai instruksi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, termasuk kerusakan lahan pertanian, benih, serta alat dan mesin pertanian (Alsintan). Data komprehensif ini akan menjadi dasar perbaikan jangka menengah setelah fase tanggap darurat selesai.

Pada saat yang sama, percepatan penyaluran bantuan pangan bencana alam (Bencal) menjadi perhatian utama. Pemprov Sumut bersama kabupaten/kota memastikan distribusi dilakukan secara terkoordinasi dengan Bapanas dan Perum Bulog, terutama menuju lokasi pengungsian dan desa-desa yang masih terputus akibat kerusakan jalan dan jembatan.

Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas, I Gusti Ketut Astawa, menegaskan bahwa pemerintah pusat telah merespons cepat seluruh permohonan bantuan pangan dari daerah. “Kami telah mengakomodir permohonan bantuan beras dari provinsi dan kabupaten/kota di Sumatera Utara sekitar 6.438 ton. Kami mohon pemerintah daerah dan BPBD segera mempercepat proses penyaluran bekerja sama dengan Bulog agar bantuan dapat langsung diterima masyarakat,” ujarnya.

Selain bantuan yang telah tersedia di gudang Bulog, Rakor juga menyepakati mekanisme distribusi tambahan logistik pangan berupa donasi hasil penggalangan Kementerian Pertanian dan Bapanas. Bantuan ini akan diangkut menggunakan KRI Radjiman dan diserahkan kepada BPBD Sumut. Kapal TNI AL tersebut dijadwalkan berlayar dari Teluk Bayur menuju Pelabuhan Belawan pada pekan ini untuk mempercepat distribusi ke wilayah paling terdampak.

Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara, Sulaiman Harahap, menyampaikan apresiasi atas dukungan cepat pemerintah pusat. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Menteri Pertanian sekaligus Kepala Badan Pangan Nasional atas bantuannya bagi masyarakat terdampak dan perbaikan infrastruktur yang rusak. Dukungan ini menjadi penyemangat bagi kami untuk menyelesaikan persoalan di sektor pertanian dan pangan,” ujarnya.

Rakor dihadiri unsur Bapanas, Kementerian Pertanian, Pemprov Sumut, BPBD, dinas teknis, Bulog, TNI/Polri, BUMN pangan, serta lembaga kemanusiaan. Sinergi lintas sektor ini memperkuat upaya menjaga kecukupan pangan bagi masyarakat di wilayah banjir dan longsor sekaligus membuka jalan bagi percepatan pemulihan ekonomi lokal pasca bencana  

Pilihan Untukmu