Dalam sebuah wawancara, kiper andalan Timnas Indonesia Maarten Paes mengungkap bahwa dirinya dahulu berkiprah sebagai striker.

Salah satu pemain Timnas Indonesia, Maarten Paes sangat menyita perhatian publik. Sejak debutnya dalam membela dan memperkuat Timnas Indonesia, dirinya tak pernah lepas dari perhatian publik. Bermain bersama Skuad Garuda sebanyak 6 kali, ia sangat dijadikan andalan oleh pelatih dan suporter Indonesia.

Sejauh mengikuti laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Paes selalu dipercaya menjadi starter hingga full menit bermain. Dari enam pertandingan, dirinya berhasil menyabet Man of The Match pada kontra Indonesia melawan Arab Saudi dan Australia.

Namun siapa sangka, kiper nomor punggung 1 itu dulunya adalah seorang penyerang atau striker. 

Dilansir dalam video akun TikTok @momennathan, Paes mengatakan bahwa ia dulunya adalah seorang striker. Namun, karena ia tidak suka berlari banyak sehingga dia memutuskan untuk berhenti bermain sepak bola sejenak. Setelah itu, Paes mengaku telah menyukai posisi kiper dan membuatnya langsung berbicara mengenai hal itu kepada pelatihnya.

Pada saat yang tepat, saat itu timnya tidak akan memiliki kiper tahun depan. Sang pelatih pun mengajak Maarten Paes untuk mencoba dan berlatih posisi penjaga gawang. Mulai saat itu, pemain klub FC Dallas itu menyukai posisi sebagai Kiper hingga saat ini bisa menjadi salah satu kiper yang profesional dan memiliki market value tinggi.

Paes juga mengatakan bahwa dirinya seperti berlian yang belum diasah. Ia memiliki kemampuan potensi yang tinggi dalam dirinya yang saat ini perlu untuk terus diasah agar menghasilkan yang terbaik.