JYP Entertainment kembali buka suara untuk melindungi artis mereka usai kontroversi yang membuat K-Netz ramai-ramai minta Dowoon DAY6 hengkang dari grupnya.

Dowoon merupakan drummer dari band Korea Selatan, DAY6, tengah ramai menjadi kecaman K-Netz usai video unggahannya di akun sosial media pribadinya sedang bermain drum sembari mengenakan seragam militernya.

Video tersebut diunggah melalui akun instagram pribadinya @d.ddablue, pada Jumat (6/12/2024) dan sukses menuai kecaman dari K-Netz.

Pasalnya, sebelum kontroversi menimpa Dowoon DAY6, Cha Eun Woo juga turut menjadi kecaman K-Netz. Ia juga dianggap tidak memerhatikan kekacauan politik yang terjadi di Negeri Ginseng tersebut.

Di hari yang sama saat unggahan Dowoon DAY6 beredar, Cha Eun Woo ternyata mengunggah beberapa hasil pemotretan Vogue Korea. Unggahan tersebut juga sukses membuat Netizen Korea terpecah menjadi dua kubu, ada yang mempertanyakan rasa nasionalismenya dan sisanya menilai industri hiburan Korea harus tetap berjalan.

Mengingat situasi di Korea Selatan sendiri sedang genting, dalam kondisi darurat militer. Perhatian warga di sana tentu saja berfokus pada demonstrasi untuk memakzulkan Presiden mereka, Yoon Suk Yeol.

Dowoon DAY6 pun dinilai seharusnya lebih peka terhadap situasi dan kondisi yang menimpa di negaranya sendiri. Drummer DAY6 ini dianggap tidak bertanggungjawab sebagai seorang publik figur.

Akibatnya, desakan agar Dowoon hengkang dari grupnya, DAY6, semakin ramai di media sosial, padahal unggahan video Dowoon DAY6 itu sudah dihapus. Mereka mengatakan bahwa tindakan Dowoon telah mencoreng reputasi grup.

Meski begitu, sejumlah penggemar lainnya menilai bahwa tindakan yang mendesak Dowoon keluar grup sangat berlebihan dan desakan-desakan itu berasal dari kelompok kecil saja, bukan mewakili seluruh fandom.

Menanggapi situasi serius ini, JYP Entertainment kemudian memberikan pernyataan resmi lewat komunitas penggemar DAY6. Pada pernyataan tersebut, agensi memberikan penegasan bahwa tudingan-tudingan yang diberikan kepada Dowoon tidak berdasar.

Agensi juga siap pasang badan untuk melindungi artis mereka. Tak hanya itu, mereka juga siap mengambil langkah hukum akibat penyebaran rumor-rumor palsu itu.

Dilansir dari media AllKpop pada Senin (9/12/2024), JYP Entertainment merilis pernyataan resmi, berisikan:

"Baru-baru ini, rumor tidak berdasar tentang Dowoon DAY6 telah menyebar luas. Kami akan mengambil tindakan hukum tegas terhadap individu yang membuat dan menyebarkan informasi palsu yang merugikan artis kami.

Kami berkomitmen untuk melindungi artis kami dan memastikan mereka dapat bekerja dalam lingkungan yang aman. Jika masih ada yang nekat menyebarkan informasi palsu, kami tidak akan ragu mengambil langkah hukum," tulis JYP Entertainment pada pernyataan resminya.

Di akhir penutup pernyataan tersebut, JYP Entertainment menegaskan bahwa akan terus melindungi seluruh artisnya yang ada di bawah naungannya.

Tak hanya itu, mereka juga akan mengambil tindakan tegas terhadap seluruh bentuk perilaku yang dapat mengancam kerugian bagi artis mereka.

"Kami berkomitmen untuk melindungi artis kami dan menegaskan kembali bahwa kami akan menempuh semua tindakan hukum yang tersedia tanpa keringanan atau penyelesaian.”

(fda)