
SOLO – Persis Solo masih harus tertatih-tatih dalam perjalanannya di ajang BRI Liga 1 2024/25. Namun demikian, tim berjuluk Laskar Sambernyawa optimistis untuk mampu bangkit di 6 laga tersisa musim ini.
Usai melakoni laga pekan ke-28, Persis masih berada di peringkat ke-15 dari 18 tim dengan koleksi 26 poin.
Artinya, posisi ini sangat dekat dengan zona merah degradasi yang saat ini dihuni oleh PSIS Semarang dengan 25 poin, Semen Padang FC (22 poin) dan PSS Sleman (22 poin).
Jika tak segera bangkit untuk terus mendulang poin demi poin, ini tentunya akan membuat posisi Persis di klasemen semakin rawan.
Pada laga pekan ke-28 dimana Persis menjamu Malut United FC di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (12/4) dengan hasil akhir berupa kekalahan dengan skor 1-3.
Pelatih Persis, Ong Kim Swee menyadari benar posisi berbahaya timnya di klasemen sementara.
Tak heran, pelatih asal Malaka, Malaysia ini menegaskan pentingnya tim untuk dapat kembali bangkit di laga yang tersisa hingga akhir musim,
“Kita tidak boleh beralasan. Kita harus memastikan kita kembali lebih baik setelah pertandingan lawan Malut United, di mana kita memiliki 6 pertandingan tersisa,” kata Ong Kim Swee.
Diakuinya, tentu kekecewaan yang dirasa usai kalah dari Malut United di kandang sendiri. Namun sekali lagi, Ong Kim Swee memastikan anak asuhnya bakal kembali fight untuk dapat mengamankan posisi di klasemen.
“Kita kecewa dengan kekalahan dari Malut United, namun kita tidak boleh berhenti dan menyerah. Masih ada pertandingan-pertandingan berikutnya, dan tim yang lain juga ingin keluar dari zona merah,” dia menegaskan.
Laga berikutnya, Persis akan dijamu PS Barito Putera pada laga pekan ke-29 yang akan digelar Sabtu (19/4) mendatang.