Penerbangan Jemaah Haji KJT-01 Mundur 6 Jam, PPIH Pastikan Pendampingan dan Layanan Tetap Optimal

Ima KarimahMinggu, 15 Juni 2025 07:50 WIB

Kadaker Bandara Abdul Basir

JEDDAH – Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja Bandara memastikan pendampingan penuh kepada 445 jemaah haji Kloter KJT-01 dari Embarkasi Kertajati yang mengalami keterlambatan penerbangan pada Kamis (12/6). Jadwal terbang pesawat Saudia SV 5296 mundur lebih dari enam jam karena kendala teknis.

Kepala Daker Bandara Abdul Basir menegaskan bahwa seluruh proses mulai dari informasi keterlambatan, pendampingan konsumsi, hingga boarding dan keberangkatan dikawal secara intensif oleh PPIH. "Kami langsung meminta maskapai memenuhi hak jemaah, termasuk pemberian konsumsi," ujar Basir.

Baca Juga : Tim Kesehatan Bandara Siaga 24 Jam Kawal Kepulangan Jemaah Haji

Penerbangan semula dijadwalkan pukul 19.15 Waktu Arab Saudi (WAS), namun informasi keterlambatan baru diterima pukul 18.45 WAS. Maskapai mulai membagikan snack pukul 20.23 WAS dan makanan berat pada 21.36 WAS. Boarding dilakukan pukul 00.12 WAS, dan pesawat lepas landas pukul 01.55 WAS, Jumat (13/6).

Meski petugas PPIH tidak dapat masuk ke zona steril setelah pemeriksaan imigrasi, pemantauan tetap dilakukan melalui koordinasi dengan petugas Saudia di dalam gate.

Setiba di Tanah Air, jemaah mendarat di Bandara Kertajati dan tiba di Asrama Haji Indramayu pada pukul 19.00 WIB. Kepala Kanwil Kemenag Jawa Barat, Ajam Mustajam, menyatakan seluruh layanan sudah disiapkan, termasuk makanan ringan dan petugas gabungan dari Kemenag, TNI, dan Polri.

Baca Juga : Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Perbaikan Sistem Pajak Coretax di Pelantikan Eselon II Kemenkeu

Salah satu jemaah, Mustopa, menyampaikan rasa syukur atas pelayanan yang diterima. “Alhamdulillah, pelayanan sangat baik. Semoga kami menjadi haji mabrur,” tuturnya.

Jadwal dua kloter berikutnya juga mengalami penyesuaian. Kloter KJT-02 diberangkatkan pada 14 Juni pukul 00.30 WAS dan KJT-03 pada 15 Juni pukul 00.01 WAS. Pihak Saudia memastikan layanan konsumsi dan pendampingan tetap diberikan sesuai ketentuan.

Abdul Basir menegaskan komitmen PPIH untuk terus mengawal proses pemulangan jemaah. Ia juga meminta maskapai meningkatkan ketepatan jadwal agar kejadian serupa tidak terulang. “Kami apresiasi kesabaran jemaah. Pendampingan akan terus dilakukan demi pemulangan yang aman dan bermartabat,” pungkasnya.