NTT - Kementerian Sosial (Kemensos) telah mengalokasikan bantuan senilai Rp5,3 miliar untuk menangani dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyatakan bantuan ini mencakup kebutuhan dasar bagi 1.140 kepala keluarga (4.954 jiwa) yang mengungsi.
"Total bantuan untuk bencana tahun ini dan tahun lalu sudah mencapai Rp12 miliar," jelas Gus Ipul di Jakarta, Kamis (19/6). Tim Tagana telah diterjunkan untuk mendirikan hunian sementara, membuka tujuh dapur umum di desa-desa terdampak, serta menyediakan logistik seperti perlengkapan wanita, obat-obatan, dan air bersih yang cukup untuk seminggu.
Meski tidak ada korban jiwa, Kemensos memberikan perhatian khusus pada kelompok rentan. Anak-anak difasilitasi belajar di pengungsian dengan didampingi guru, sementara ibu-ibu dan lansia menjadi prioritas pemulihan psikososial. Evaluasi kebutuhan dilakukan setiap malam bersama pemangku kepentingan untuk memastikan bantuan tepat sasaran.
"Penanganan melalui hunian sementara mempercepat pemulihan fisik dan sosial korban," tegas Mensos. Bantuan terus dikembangkan sesuai hasil asesmen lapangan yang berkelanjutan.
