
Warren Buffett, salah satu investor tersukses dan orang terkaya di dunia, kembali menunjukkan kedermawanannya dengan menyumbangkan saham Berkshire Hathaway senilai 6 miliar dolar AS (sekitar Rp97 triliun) ke lima yayasan amal. Donasi yang dilakukan pada Jumat (27/6) ini merupakan yang terbesar dalam hampir 20 tahun terakhir sejak Buffett mulai aktif berdonasi.
Sebagian besar sumbangan, yaitu 9,43 juta saham Berkshire Kelas B senilai sekitar 4,6 miliar dolar AS, diberikan kepada Bill & Melinda Gates Foundation. Sementara itu, 943.384 saham disalurkan ke Susan Thompson Buffett Foundation, dan masing-masing 660.366 saham diberikan kepada tiga yayasan yang dikelola anak-anaknya: Howard G. Buffett Foundation, Sherwood Foundation, dan NoVo Foundation.
Dengan donasi terbaru ini, total sumbangan Buffett kepada Gates Foundation telah melebihi 60 miliar dolar AS. Sebelum melakukan donasi, kekayaan Buffett tercatat sebesar 152 miliar dolar AS, menjadikannya orang terkaya kelima di dunia menurut Forbes. Setelah sumbangan ini, posisinya turun ke peringkat keenam.
Buffett yang kini berusia 94 tahun telah memimpin Berkshire Hathaway sejak 1965. Tahun lalu, ia mengubah surat wasiatnya dengan menetapkan bahwa 99,5% kekayaannya setelah ia meninggal akan diserahkan kepada perwalian amal yang dikelola ketiga anaknya. Mereka diberi waktu sekitar sepuluh tahun untuk mendistribusikan dana tersebut dengan keputusan yang harus disepakati bersama.
Ketiga yayasan keluarga Buffett masing-masing memiliki fokus berbeda. Susan Thompson Buffett Foundation berfokus pada kesehatan reproduksi, Sherwood Foundation mendukung pendidikan anak usia dini di Nebraska, Howard G. Buffett Foundation berkonsentrasi pada isu kelaparan global dan perdagangan manusia, sementara NoVo Foundation berfokus pada pemberdayaan perempuan dan masyarakat adat.
Buffett menyatakan bahwa donasinya kepada Gates Foundation akan berakhir setelah ia meninggal dunia. Sementara itu, yayasan-yayasan keluarga akan terus beroperasi dengan dana yang telah disiapkannya. Langkah filantropi Buffett kali ini semakin mengukuhkan reputasinya sebagai salah satu dermawan terbesar di dunia.