JAMBI - Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Jambi berhasil menggagalkan pengiriman 200 kilogram ganja yang rencananya akan dikirim ke Pulau Jawa. Dua orang kurir berinisial I dan RR ditangkap saat melintas di kawasan Kenali Besar, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, pada Sabtu (12/7).  

Kapolresta Jambi Kombes Pol Boy Sutan Binanga Siregar menjelaskan bahwa kedua pelaku mengaku baru pertama kali menjadi kurir pengiriman ganja lintas provinsi. "Mereka mengaku terpaksa menjadi kurir karena alasan ekonomi," ujar Boy dalam konferensi pers di Mapolresta Jambi, Senin (14/7).  

Kedua tersangka diduga dikendalikan oleh seorang bandar yang saat ini masih dalam pengejaran. Untuk memantau pergerakan kurir, bandar tersebut memasang GPS di dalam mobil minibus berwarna silver yang digunakan untuk menyelundupkan ganja. "Kami menemukan alat GPS yang dipasang di mobil, sehingga bandar bisa melacak pergerakan mereka," jelas Boy.  

Penangkapan dilakukan setelah petugas menerima informasi dan melakukan pengintaian. Sebuah mobil mencurigakan dihentikan dan digeledah, mengungkap enam bal plastik hitam berisi 200 paket ganja yang masing-masing dibungkus lakban kuning dengan berat sekitar 1 kilogram per paket.  

Kedua tersangka kini ditahan di Mapolresta Jambi beserta barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap jaringan pengedaran narkoba di balik kasus ini.