Breaking News :
KanalLogoLogo
Jumat, 22 Agustus 2025

Edukasi

4 Siswa Mundur dari Sekolah Rakyat Bandung, Kepala Sekolah Jelaskan Alasan dan Mekanisme Penggantian

Mita BerlianaRabu, 30 Juli 2025 22:27 WIB
4 Siswa Mundur dari Sekolah Rakyat Bandung, Kepala Sekolah Jelaskan Alasan dan Mekanisme Penggantian

ilustrasi

ratecard

BANDUNG - Sebanyak empat siswa Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 11 Bandung memutuskan mengundurkan diri sebelum mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kepala Sekolah SRMA 11 Tintin Sri Suprihatin menjelaskan bahwa alasan utama pengunduran diri adalah ketidaksiapan mengikuti sistem boarding school atau sekolah berasrama.  


"Dari empat siswa tersebut, dua sama sekali tidak hadir sejak awal, satu hanya datang melihat sekolah saat registrasi lalu pulang, dan satu lagi sempat menginap satu malam sebelum memutuskan tidak melanjutkan," ujar Tintin di Bandung, Rabu (30/7/2025). Keempat siswa yang terdiri dari tiga perempuan dan satu laki-laki tersebut lebih memilih bersekolah di sekolah umum.  


Pihak sekolah langsung menggantikan mereka dengan siswa dari daftar tunggu yang telah disiapkan Program Keluarga Harapan (PKH), dengan formasi pengganti yang sama. "Sekarang jumlah siswa tetap 100 orang setelah penggantian," jelas Tintin. Salah satu siswa pengganti sempat terlambat satu hari mengikuti MPLS, namun semua mampu mengejar ketertinggalan.  


Setelah MPLS, siswa kini mengikuti program persiapan intensif selama 10 minggu yang mencakup penguatan kecakapan hidup di asrama, kesamaptaan, pendidikan agama, literasi, dan wawasan kebangsaan. Menurut Tintin, sebagian besar siswa kini telah merasa nyaman dengan lingkungan sekolah, bahkan ada yang memilih dirawat di sekolah saat sakit karena fasilitas yang lebih memadai dibanding rumah.  


"Obat teratur, makan selalu tersedia, semua kebutuhan diatur dengan pengawasan 24 jam," tambah Tintin tentang sistem boarding school yang menjadi ciri khas Sekolah Rakyat ini. Dengan mekanisme seleksi ketat dan daftar tunggu yang tersedia, sekolah tetap bisa mempertahankan kuota siswa meski ada yang mengundurkan diri.

Pilihan Untukmu