Breaking News :
KanalLogoLogo
Jumat, 22 Agustus 2025

Pemerintahan

Program Makan Bergizi Gratis Serap 94 Ribu Tenaga Kerja dalam 7 Bulan

Mita BerlianaKamis, 31 Juli 2025 21:46 WIB
Program Makan Bergizi Gratis Serap 94 Ribu Tenaga Kerja dalam 7 Bulan

Kegiatan penyediaan makanan bergizi di salah satu Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Program MBG.

ratecard

Jakarta - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah menyerap 94 ribu tenaga kerja langsung selama tujuh bulan pelaksanaannya. Para pekerja tersebut tersebar di 2.391 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di berbagai daerah, menciptakan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat.

Fithra Faisal, Tenaga Ahli Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), menyatakan bahwa program ini tidak hanya meningkatkan gizi masyarakat tetapi juga membuka lapangan kerja baru. "MBG membuka ruang ekonomi bagi masyarakat, terutama di sektor penyediaan makanan bergizi," ujarnya di Jakarta, Kamis (31/7).

Perkembangan penyerapan tenaga kerja menunjukkan tren positif. Awal Januari, program ini mempekerjakan 7 ribu orang, kemudian meningkat menjadi 68 ribu pada April. Di akhir Juni, angka tersebut naik menjadi 72 ribu, dan akhir Juli mencapai 94 ribu pekerja.

Dari sisi anggaran, realisasi program juga terus bertambah. Pada Januari-April, terealisasi Rp1-2 triliun, kemudian meningkat menjadi Rp4,4 triliun di awal Juni. Hingga akhir semester I 2025, serapan anggaran mencapai Rp5,1 triliun atau 7,1% dari total alokasi Rp71 triliun.

Fithra memperkirakan penyerapan tenaga kerja akan semakin besar seiring percepatan pencairan anggaran di semester II. Badan Gizi Nasional (BGN) menargetkan 20 juta penerima manfaat di 8 ribu SPPG pada Agustus, dengan proyeksi serapan anggaran mencapai Rp8 triliun.

Sebagai upaya pemerataan ekonomi, BGN juga berencana merekrut tenaga kerja dapur SPPG dari keluarga miskin ekstrem dan miskin (desil 1 dan 2). Setiap SPPG yang mempekerjakan 47 orang diwajibkan mengalokasikan minimal 30% posisi untuk masyarakat prasejahtera.

Pilihan Untukmu