Breaking News :
KanalLogoLogo
Jumat, 22 Agustus 2025

Sosial

Buruh Jahit Kaget Ditagih Pajak Rp2,9 Miliar, Diduga NIK-nya Disalahgunakan

Mita BerlianaSabtu, 09 Agustus 2025 21:52 WIB
Buruh Jahit Kaget Ditagih Pajak Rp2,9 Miliar, Diduga NIK-nya Disalahgunakan

foto

ratecard

PEKALONGAN - Seorang buruh jahit lepas asal Pekalongan, Jawa Tengah, Ismanto (32), dibuat terkejut setelah menerima tagihan pajak senilai Rp2,8 miliar. Padahal, penghasilannya sehari-hari hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga kecilnya. "Saya kaget, karena saya cuma buruh jahit lepas," ujar Ismanto saat ditemui di rumahnya yang sederhana di Desa Coprayan, Kecamatan Buaran, Pekalongan.  


Tagihan pajak yang diterimanya mencantumkan bahwa dirinya memiliki usaha perdagangan kain dengan transaksi mencapai miliaran rupiah. Padahal, Ismanto mengaku tidak pernah memiliki usaha semacam itu. "Tidak pernah punya usaha besar, apalagi sampai transaksi beli kain dalam jumlah besar seperti itu," tegasnya.  


Menyadari ada yang tidak beres, Ismanto mendatangi Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Pekalongan untuk mengklarifikasi. Kepala KPP Pratama Pekalongan, Subandi, menjelaskan bahwa petugas memang mendatangi rumah Ismanto untuk verifikasi setelah menemukan transaksi senilai Rp2,9 miliar atas nama dan NIK-nya dalam sistem pajak. "Bukan menagih, tapi klarifikasi," kata Subandi.  


Subandi menduga NIK Ismanto telah disalahgunakan oleh pihak tak bertanggung jawab. Ia mengimbau masyarakat lebih berhati-hati dalam menjaga dokumen identitas. "Jangan sembarangan meminjamkan KTP atau NPWP," pesannya.  


Kasus penyalahgunaan NIK bukan kali pertama terjadi. Pada 2023, seorang pelaku di Batang, Jawa Tengah, pernah mencuri data NIK warga untuk registrasi ribuan kartu SIM. Pelaku mengaku mendapatkan data tersebut dari internet dan meraup untung hingga Rp15 juta per bulan.  


Ismanto berharap kasus yang menimpanya bisa diselesaikan dan tidak terulang pada warga lain. Sementara itu, pihak pajak memastikan akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait transaksi mencurigakan tersebut.

Pilihan Untukmu