BANGKALAN – Wakil Bupati Bangkalan, Moh Fauzan Jakfar, akan segera memanggil seluruh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang beroperasi di wilayahnya. Langkah ini diambil sebagai respons atas temuan Lauk Makan Bergizi Gratis (MBG) dalam kondisi basi yang didistribusikan ke enam sekolah di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.
“Kami akan segera memanggil semua SPPG, agar masalah serupa tidak terulang,” tegas Fauzan Jakfar di Bangkalan, Jumat (19/9/2025).
Ia menekankan pentingnya pengetatan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam penyiapan bahan dan pengolahan makanan untuk program tersebut. Koordinasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN) juga akan dilakukan untuk memastikan produksi makanan yang sehat bagi siswa.
“SOP-nya perlu diperketat. Apalagi ini makanan untuk anak-anak kita,” ujarnya.
Insiden ini terjadi setelah sebanyak 3.275 porsi MBG yang berisi daging olahan saus tiram harus dikembalikan ke dapur SPPG karena mengeluarkan bau menyengat dan diduga akibat proses pengukusan yang kurang optimal.
Pemanggilan terhadap seluruh SPPG ini merupakan langkah antisipatif untuk mencegah terjadinya keracunan makanan pada siswa, terutama setelah sejumlah wilayah lain melaporkan kejadian serupa.
