
BSI Maslahat tanamkan semangat literasi di kalangan santri melalui program “Santri Cinta Literasi” dengan mengajak santri Rumah Qur'an Bina Santri
Indonesia berbelanja buku. Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Hari
Santri Nasional. Program ini diselenggarakan serentak pada 22–25 Oktober 2025 di tujuh
Rumah Qur'an Bina Santri Indonesia yang tersebar di
berbagai wilayah Indonesia.
Santri dari Rumah Qur'an Bina Santri Indonesia Aceh,
Parung, Bogor, Cimahi, Semarang, Surakarta, dan Magetan terlibat langsung dalam
kunjungan ke toko buku. Dalam kegiatan tersebut, mereka memilih dan membeli buku bacaan serta buku pembelajaran sesuai dengan
kebutuhan belajar.
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan minat baca serta
memperkaya wawasan literasi para santri. Para peserta diajak aktif memilih
bahan bacaan favorit dan materi pendidikan yang relevan dengan kebutuhan
mereka. Program ini merupakan bagian dari visi Rumah Qur’an Bina Santri
Indonesia yaitu mencetak penghafal
Al-Qur’an yang berkarakter Qur’ani, hafidz, serta memiliki literasi ekonomi
syariah. Melalui kegiatan “Santri
Cinta Literasi”, BSI Maslahat menjadikan buku sebagai jembatan antara ilmu
agama dan keterampilan hidup. Para santri tidak hanya diajak menghafal, tetapi
juga membaca secara aktif dan berpikir kritis.
Dicky Ramdani, pembina Rumah Qur'an Bina Santri Indonesia
Semarang mengatakan, "Membaca adalah identitas
seorang santri. Seperti
para ulama terdahulu
yang meninggalkan karya berupa
kitab, maka kami berharap santri terbiasa membaca agar kelak juga mampu
menciptakan karya, seperti buku-buku
yang bermanfaat bagi umat," ujarnya penuh harapan.
Semangat literasi yang ditanamkan oleh para pembina turut
dirasakan langsung oleh para santri. Salah satunya adalah Sabili Salami, santri
Rumah Qur’an Bina Santri Indonesia Semarang, yang membagikan pengalamannya saat mengikuti kegiatan ini. "Saat Hari
Santri Nasional kemarin, ustadz saya mengajak berbelanja buku di toko mitra.
Saya membeli beberapa buku, salah satunya buku Bahasa Inggris, karena saya
ingin menguasai bahasa internasional dan memperluas wawasan. Saya sangat
senang bisa memiliki
buku yang sud ah
lama saya incar. Terima kasih atas kesempatan berharga ini,” ujarnya.
Program “Santri Cinta Literasi” merupakan bagian dari upaya
berkelanjutan BSI Maslahat dalam membangun generasi santri yang cerdas,
berkarakter, dan berwawasan luas. Melalui kegiatan ini, santri tidak hanya dibekali
kemampuan menghafal Al-Qur’an, tetapi juga didorong untuk mencintai ilmu dan literasi. Buku dijadikan sebagai
jembatan antara nilai-nilai keislaman dan keterampilan hidup
yang relevan. BSI Maslahat berharap, semangat literasi ini dapat terus tumbuh dan melahirkan karya-karya
bermanfaat bagi umat.




















