Kesehatan jiwa menjadi hal penting ketika orang berhadapan dengan banyaknya tekanan. Karena kesehatan jiwa juga memiliki peran besar dalam keseimbangan tubuh untuk mengelola perasaan dan mengolah stres.  

Contohnya seperti mood swing atau perubahan suasana hati secara berlebih, kecemasan, ketidakmampuan dalam mengontrol pikiran, gangguan makan sampai tidur, dan masih banyak lagi, adalah salah satu tanda jiwa sedang terbebani oleh banyak hal.

Banyak orang kemudian mencari cara bagaimana mengatasi masalah di atas untuk tetap menjaga kesehatan jiwa mereka. Nah, mengutip dari berbagai sumber yang ada, menulis menjadi salah satu hal sederhana yang bisa digunakan untuk terapi menjaga kesehatan jiwa.

Mungkin ini terlihat sepele, tetapi ternyata memiliki manfaat luar biasa dalam menjaga keseimbangan kesehatan jiwa.

Mengapa Menulis?

Menulis merupakan salah satu cara paling mudah sekaligus murah untuk mengekspresikan diri. Dengan menulis, kita memiliki kebebasan untuk mengungkapkan seluruh pikiran dan perasaan dalam diri tanpa takut dihakimi.

Salah satu kegiatan menulis yang bisa kita terapkan dalam keseharian adalah journaling. Semua orang bisa melakukan cara sederhana ini.

Journaling ini seperti menulis jurnal atau buku diary harian. Kita bisa menulis kejadian apa saja yang terjadi di setiap harinya, beserta peristiwa apa saja yang menimpa, mulai dari hal terbaik sampai terburuk sekalipun.

Meski tidak mudah untuk dilakukan setiap hari, tetapi melalui konsistensi menulis jurnal pasti menimbulkan manfaat positif untuk kesehatan jiwa.

Manfaat Menulis untuk Kesehatan Jiwa

1.    Meluapkan Emosi yang Terpendam

2.    Mengurangi Stres dan Kecemasan

3.    Memperjelas Pikiran dan Perasaan

4.    Membantu Proses Penyembuhan

5.    Meningkatkan Rasa Syukur dan Optimisme

Cara Memulai Menulis sebagai Terapi

Memulai menulis sebagai terapi tidak memerlukan keahlian khusus seperti penulis andal. Yang dibutuhkan hanyalah keinginan untuk mengekspresikan diri dan waktu beberapa menit setiap hari.

Tidak perlu media khusus juga. Bisa memulainya di media cetak, seperti buku harian maupun menuliskannya di aplikasi yang ada di ponsel masing-masing

Berikut adalah beberapa langkah sederhana untuk memulainya:

1. Mulai dengan jurnal setiap hari. Meskipun tidak lama, pastikan memiliki waktu beberapa menit untuk menulis tentang perasaan, pikiran, serta pengalaman yang telah terjadi tanpa perlu kaidah bahasa dan strukturnya. Fokus saja apa yang ingin diungkapkan.
2. Lakukan dengan lebih ekspresif melalui emosional yang mendalam. Bisa memulai dengan cerita trauma, cemas, bahkan sampai perasaan bahagia. Fokus saja pada proses mengekspresikan perasaan, bukan pada hasil akhir tulisan.
3. Konsistensi waktu yang tepat untuk mendapatkan manfaat maksimal, cobalah menulis secara rutin. Ini bisa dilakukan di pagi hari sebelum memulai aktivitas, atau di malam hari sebelum tidur. Konsistensi ini adalah kunci untuk menjadikan menulis sebagai kebiasaan yang bermanfaat.
4. Jika merasa kesulitan memulai, gunakan topik menulis sebagai panduan. Misalkan saja, “Apa yang membuat saya sangat bahagia hari ini?” atau “Apa yang saya rasakan tentang situasi yang sedang saya hadapi?” Topik ini akan membantu mengarahkan pikiran dan membuka jalan untuk menulis.

Jadi jika kamu mencari cara untuk menjaga keseimbangan jiwa, cobalah untuk menulis! Solusi sederhana, tetapi penuh manfaat ini bisa menjadi teman setia dalam menjaga kesehatan jiwamu.

(fda)