KanalLogoLogo
Kamis, 23 Januari 2025

Ekbis

Pertamina Siaga Nataru 2025, Stok BBM & Elpiji Dijamin Aman hingga 28 Hari

Reggina PingkanRabu, 11 Desember 2024 01:11 WIB
Pertamina Siaga Nataru 2025, Stok BBM & Elpiji Dijamin Aman hingga 28 Hari

Sumber: Hasil Tangkapan Layar dari akun Instagram @pertamina (postingan saat konferensi pers di kementerian BUMN) Senin 09/12/2024

ratecard

Menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2025, PT Pertamina Persero menyatakan telah mengambil langkah strategis dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Nataru. Langkah ini bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) selama periode tersebut. Direktur Utama PT Pertamina Persero, Simon Aloysius Mantiri, menjelaskan bahwa meskipun diproyeksikan ada peningkatan konsumsi BBM hingga 5%, pihaknya memastikan ketersediaan stok dalam kondisi aman.

“Kondisi stok nasional BBM dan Elpiji yang kami sampaikan aman untuk antisipasi kenaikan demand pada saat libur Natal. Stok LPG 15 hari, kerosin 15,5 hari, pertalite, pertamax, turbo, solar, dex, light dex-semuanya berada dalam kondisi aman bahkan jika suplai terhenti. Kami bisa bertahan hingga 15-28 hari, Selain BBM, ketersediaan pasokan Elpiji pun dipastikan tercukupi.” ujar Simon dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (9/12/2024).

Memastikan kelancaran distribusi energi, Pertamina juga telah menyiapkan infrastruktur sarana dan prasarana secara matang. Di antaranya, lebih dari 7.000 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), 6.000 lebih outlet Prestashop, 6.000 lebih agen Elpiji, serta 156 agen minyak tanah yang siap melayani kebutuhan masyarakat. Tak hanya itu, SPBU khusus nelayan juga telah dioperasikan untuk mendukung aktivitas di sektor perikanan selama periode ini.

“Nah ini boleh nih jadi kondisi stok nasional BBM dan Elpiji yang kami sampaikan aman untuk antisipasi kenaikan demand pada saat libur natal ini kurang lebih seperti ini, bapak lpg 15 hari kerosin 15 hari setengah hari, pertalite, pertamax turbo solar dex light dex jadi tentunya ini adalah kondisi aman ketika seandainya tidak ada supply setiap hari jadi kita bisa bertahan sampai kurang lebih 15 hari 17 hari 28 hari untuk avtur” ungkap simon saat konferensi pers di kementerian BUMN, Jakarta, Senin (9/12/2024)


Simon menambahkan selain BBM ketersediaan pasokan elpiji pun dipastikan akan tercukupi, walau adanya kenaikan konsumsi 2,7% selama nataru pasalnya ketersediaan elpiji tercatat berada di level 15 hari, sementara itu pertamina juga telah menyiapkan infrastruktur sarana dan prasarana dengan baik mulai dari 7 ribu lebih spbu 6 ribu lebih pertasyaf 6 ribu lebih agen elpiji hingga 156 agen minyak tanah dan spbu untuk nelayan


(Gin)

Pilihan Untukmu