KanalLogoLogo
Kamis, 23 Januari 2025

Pemerintahan

Satgas Operasi Damai Cartenz, Bantah Senus Lepitalen yang Mati ditembak OPM adalah Intelejen Indones

AdminMinggu, 09 Juni 2024 21:47 WIB
Satgas Operasi Damai Cartenz, Bantah Senus Lepitalen yang Mati ditembak OPM adalah Intelejen Indones

Kabag Humas Operasi Satgas Damai Cartenz 2024 AKBP Bayu Suseno. Dok: Satgas Damai Cartenz.

ratecard

Kepala Satuan Tugas Hubungan Masyarakat Operasi Damai Cartenz, AKBP Bayu Suseno, membantah pernyataan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang menyatakan Senus Lepitalen adalah anggota intelijen. Senus ditemkan mati oleh TPNPB-OPM di Kampung Calap, Distrik Borme, Kabupaten Pegunugan Bintang, Provinsi  Papua Pegununan. 

Bayu menyatakan tudingan bahwa Senus adalah anggota intelijen hanya alasan yang dibuat TPNPB-OPM. "Dari dulu mereka kalau bunuh masyarakat sipil selalu alasan intel TNI. Padahal realitasnya masyarakat sipil," ujar Bayu saat dihubungi Tempo, Sabtu, 8 Juni 2024.

OPM, menurut Bayu, melakukan hal itu untuk membenarkan tindakan mereka membunuh masyarakat sipil.

Sebelumnya, Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambon, membenarkan pihaknya telah membunuh Senus Leputalen. Dia menyatakan Senus adalah intel berdasarkan laporan dari manajemen markas pusat Komnas TPNPB OPM Papua Intelijen Service (PIS). Senus, menurut dia, merupakan agen intelijen militer pemerintah Indonesia yang mencari informasi terhadap pergerakan pasukan TPNPB-OPM di wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang. 

"Karena itu, dia dieksekuti mati," ujar Sebby, Sabtu, 8 Juni 2024. Sebby tegas mengatakan, bahwa OPM akan melakukan eksekusi mati bagi mereka yang menjadi mata-mata OPM. 

Eksekusi mati Senus, menurut Sebby, adalah peringatan keras bagi orang lain agar tidak menjadi bagian dari mata-mata pemerintah Indonesia. Selain itu, dia menyatakan hal itu sebagai bentuk perlawanan mereka untuk untuk menuntut kemerdekaan Papua Barat.

Senus dibunuh di rumahnya di Kampung Calap, Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan Bintang pada Kamis pagi. Saat itu, ia sedang berada di depan perapian rumah untuk menghangatkan diri. Namun, ia mendengar suara ketukan pintu. Saat dibuka, ia langsung ditembak. Berdasarkan keterangan Satgas Operasi Damai Cartenz, Senus tertembak di bagian dada. Pelaku disebut menggunakan senjata api laras pendek.

Kabupaten Pegunungan Bintang memang menjadi salah-satu tempat yang sudah dideklarasikan sebagai wilayah perang oleh OPM. Selain Pegunugan Bintang, beberapa wilayah lain juga masuk dalam wilayah perang. Antara lain:  Ilaga Kabupaten Puncak, Puncak Jaya, Yahukimo, Nduga dan Sorong. OPM telah mengumumkan beberapa wilayah itu sebagai wilayah perang sejak 2017 silam.  

Konflik di Papua terus memanas dalam kurun waktu satu tahun terakhir. Menurut catatan Tempo, dalam rentang waktu Januari - 1 Juni 2024 ada 54 kasus kekerasan di wilayah Papua. Korbannya adalah warga sipiL, anggota TPNPB-OPM juga aparat keamanan Indonesia.  Dalam rentang waktu tersebut, 12 warga sipil meninggal dan 16 mengalami luka. Sementara dari OPM, tercatat ada 11 orang yang meninggal dan 2 luka-luka. Kemudian dari aparat keamanan ada 9 orang meninggal dan 3 luka-luka.

Pilihan Untukmu