Breaking News :
KanalLogoLogo
Kamis, 04 Desember 2025

Sosial

Angin Puting Beliung Rusak 41 Rumah dan Tewaskan Satu Warga di Lumajang

Mita BerlianaRabu, 03 Desember 2025 21:01 WIB
Angin Puting Beliung Rusak 41 Rumah dan Tewaskan Satu Warga di Lumajang

dok.

ratecard

LUMAJANG - Dampak angin puting beliung yang menerjang wilayah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Rabu (3/12/2025), semakin meluas. Awalnya bencana ini hanya melanda empat desa di Kecamatan Gucialit, yaitu Desa Dadapan, Pakel, Kenongo, dan Gucialit. Namun, perkembangan terbaru menunjukkan bertambahnya satu desa terdampak di Kecamatan Padang, yakni Desa Kedawung. Pantauan di lapangan menunjukkan belasan rumah warga tertimpa oleh pohon-pohon yang tumbang akibat terjangan angin kencang. Selain itu, kabel listrik di sepanjang jalan juga ikut menjadi korban dengan tertimpa oleh batang pohon yang tumbang.


Petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang, Dwi Nur Cahyo, mengkonfirmasi perluasan area terdampak. "Dampak angin kencang meluas yang awalnya empat desa di Gucialit, bertambah dua desa di Kecamatan Padang," kata Cahyo di Gucialit, Rabu. Ia menyampaikan bahwa data terakhir yang dihimpun BPBD Lumajang mencatat sebanyak 41 rumah warga mengalami kerusakan, mulai dari kategori ringan hingga sedang. "Untuk dampak kerusakan ada 41 rumah warga yang rusak, rata-rata pada bagian atap karena tertimpa pohon yang tumbang, kerugian materil masih kita hitung," jelasnya.


Tragisnya, bencana alam ini juga memakan korban jiwa. Seorang warga bernama Mujilah (64) yang berasal dari Desa Dadapan dilaporkan tewas akibat musibah tersebut. Cahyo menegaskan bahwa selain satu korban meninggal tersebut, tidak terdapat korban luka-luka maupun korban dari ternak warga. "Korban satu orang Bu Mujilah, untuk korban luka nihil, dan ternak warga aman," pungkasnya. Hingga saat ini, tim BPBD masih melakukan pendataan lebih lanjut dan menghitung total kerugian material yang ditimbulkan akibat angin puting beliung yang melanda lima desa di dua kecamatan tersebut.

Pilihan Untukmu