KanalLogoLogo
Kamis, 23 Januari 2025

Edukasi

Ciri-Ciri Belalang Setan yang Tewaskan Pemuda Asal Bojonegoro

Indana Nila SalsabilaSelasa, 24 Desember 2024 17:49 WIB
Ciri-Ciri Belalang Setan yang Tewaskan Pemuda Asal Bojonegoro

Foto: Belalang Setan (Aularches Miliaris) sumber: faperta.ugm

ratecard

Sebuah kasus kematian misterius menggemparkan warga Bojonegoro.

Seorang pemuda asal Bojonegoro bernama Novan Hafid (25) dilaporkan meninggal dunia usai konsumsi belalang setan pada Sabtu, (21/12).

Lantas, apa sebenarnya yang membuat serangga ini begitu berbahaya hingga menyebabkan kematian?

Mari kita bahas lebih dalam mengenai ciri-ciri belalang setan yang diduga menjadi penyebab kematian tragis ini.

Ciri-Ciri Belalang Setan

1. Ukuran Bervariasi

Aularches Miliaris atau yang umumnya disebut belalang setan, belalang kopi, belalang hantu, belalang tutul utara, atau belalang busa memiliki ukuran yang bervariasi tergantung spesies dan jenis kelaminnya.

Umumnya belalang setan jantan memiliki ukuran yang lebib kecil daripada belalang setan betina.

Belalang setan jantan biasanya memiliki panjang 3,7–5,5 cm. Sementara yang betina sekitar 4,7–6,9 cm.

2. Warna Tubuh yang Menonjol

Ciri khas utama dari belalang setan adalah warna tubuhnya yang kontras dan mencolok, seperti kombinasi hitam kebiruan dengan bintik-bintik kuning.

Kepala dan dada (thorax) berwarna hitam kebiruan dengan garis kuning di bawah mata sampai keatas mulut.

Pada bagian punggungnya (dorsal) terdapat gerigi dan berwarna hitam kebiruan.

Bagian perutnya berwarna merah cerah dengan garis-garis hitam. Sementara sayapnya berwarna dasar hijau kecoklatan dengan bintik-bintik kuning seperti motif macan tutul.

3. Bentuk Kepala yang Menyeramkan

Nama "setan" bukan tanpa alasan. Belalang ini memiliki bentuk kepala yang menyerupai wajah menyeramkan.

Matanya besar dan tampak mengintimidasi. Banyak yang merasa ngeri hanya dengan melihatnya.

4. Mampu Mengeluarkan Suara

Tidak seperti belalang biasa, belalang setan mampu mengeluarkan suara mencicit yang keras ketika disentuh.

Suara ini biasanya digunakan untuk mengintimidasi predator atau manusia yang mendekatinya.

5. Kandungan Racun pada Tubuhnya

Ketika diganggu, belalang ini lebih memilih menjatuhkan diri daripada terbang.

Kemudian ia akan mengeluarkan cairan semacam busa yang berbau busuk dan beracun.

Cairan tersebut bisa mengakibatkan iritasi parah bila terdapat kontak fisik dengan kulit atau mata.

Dalam beberapa kasus, racun ini bisa berakibat fatal jika mengenai luka terbuka atau tertelan.

Inilah ciri khas berbahaya dari  belalang setan.

6. Aktif di Malam Hari

Belalang setan lebih sering ditemukan aktif di malam hari. Hal ini menjadikannya sulit dihindari karena cenderung mendekati sumber cahaya yang terang.

Aktivitasnya di malam hari juga membuatnya lebih sulit dikenali oleh manusia.

Pencegahan dan Tindakan Saat Bertemu Belalang Setan

Kasus di Bojonegoro menjadi pengingat bahwa interaksi dengan serangga ini harus dilakukan dengan hati-hati.

Berikut adalah beberapa tips untuk menghindari bahaya belalang setan:

  • Hindari Kontak Langsung: Jangan mencoba menangkap atau menyentuh belalang ini dengan tangan kosong.
  • Gunakan Sarung Tangan: Jika harus memindahkan belalang, gunakan alat seperti tongkat atau sarung tangan tebal.
  • Jauhkan dari Anak-Anak: Pastikan anak-anak tidak bermain di area yang dikenal sebagai habitat belalang setan.
  • Segera Cuci Bagian yang Terpapar: Jika terkena cairan atau racun dari belalang, segera cuci dengan sabun dan air bersih untuk mencegah iritasi lebih lanjut.
  • Konsultasikan dengan Dokter: Jika mengalami gejala seperti gatal, bengkak, atau rasa panas setelah kontak dengan belalang, segera cari bantuan medis.

 

 (Ana)

Pilihan Untukmu